Arsip hasil penelitian
Prosedur Penelitian
Prosedur Penelitian di Pengadilan Agama Barru |
1. | Mahasiswa/Dosen yang ingin melakukan penelitian di Pengadilan Agama Barru diharuskan terlebih dahulu mengajukan Surat Permohonan Penelitian dari kampus/perguruan Tinggi yang bersangkutan. |
2. | Surat Permohonan Penelitian berisi data mahasiswa/dosen dengan lengkap dan jelas serta menyebutkan topik masalah yang akan dilakukan penelitian. |
3. | Surat Permohonan Penelitian ditujukan kepada “Ketua Pengadilan Agama Barru” |
4. | Mahasiswa/Dosen yang sudah mendapat persetujuan penelitian diwajibkan memberikan hasil penelitiannya apabila sudah selesai kepada Pimpinan Pengadilan Agama Barru, untuk dijadikan bahan evaluasi dan memperkaya perbendaharaan perpustakaan. |
5. | Mahasiswa/Dosen yang ingin melakukan penelitian dengan menggunakan metode wawancara, kiranya dapat mengirim terlebih dahulu daftar pertanyaannya, tanpa dilakukan seketika. |
6. | Jadwal wawancara akan ditentukan Ketua Pengadilan Agama setelah berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berkompeten sebagai nara sumber yang ditentukan sesuai kebutuhan dalam pertanyaan tersebut. |
7. | Diakhir penelitian Mahasiswa/Dosen diwajibkan menyerahkan hasil penelitian kepada Ketua untuk memastikan data dari Pengadilan Agama telah ditulis dengan benar. |
8. | Pengadilan Agama akan mengeluarkan Surat Keterangan telah melakukan penelitian setelah Mahasiswa/Dosen memberikan/memperlihatkan bukti-bukti hasil penelitiannya. |
9. | Penelitian di Pengadilan Agama Barru tanpa dipungut biaya. |
Daftar Hasil Penelitian
NO | NAMA | JUDUL PENELITIAN | UNIVERSITAS | FAKULTAS | TAHUN |
1 | Kartini | Analisis Terhadap Perceraian di Kabupaten Barru. | - | PPKn | 2020 |
2 | Dewi Rezki Wahyuni, SHI | - | UIN AlauddinMakassar | Syari'ah | 2020 |
3 | Rusmadi Rijal Saleh | Cerai Gugat dan Implikasinya dalam masyarakat | STAI DDI-AD Mangkoso Kab. Barru | Syari'ah | 2020 |
4 | Hamzah | Upaya Penanggulangan Perceraian Akibat Pernikahan Dini dan Dampaknya ditinjau dari Hukum Islam | STAI DDI-AD Mangkoso Kab. Barru | Syari'ah | 2020 |
5 | Slamet M | Pelanggaran Sigat Taklik Talak di Wilayah Pengadilan Tinggi Agama Makassar Studi Terhadap Putusan Pengadilan Agama Tahun 2010 | S3 UIN Alauddin Makassar |
Dirasah Islamiyah | 2019 |
6 | Musyawir Nurtan | Tinjauan Yuridis Terhadap Akibat Hukum Putusnya Perkawinan Karena Perceraian | S1 UMI MAKASSAR | FAK. HUKUM | 2019 |
7 | St. Mawaidah | Efektifitas Prosedur PengesahanPerkawinan Berlakunya Undang-undang No. 1 Pengadilan Agama Barru. | S2 Pascasarjana UMI Makassar |
Fak. Magister Ilmu Hukum |
2019 |
8 | Ikbal | Analisis Yuridis Perkawinan Usia Muda dan Pengaruhnya Terhadap Tingkar Perceraian di Kab. Barru | S1 UMI Makassar | Fak.Ilmu Hukum | 2019 |
9 | Hj. Munawwarah | Analisis Terhadap Dispensasi Perkawinan Anak di bawah Umur | S2 Pascarsarjana UMI Makassar |
Fak. Magister Ilmu Hukum | 2019 |
10 | Ahmad Yani | Analisis Yuridis Terhadap Putusan Akta Cerai Dengan Alasan Polegami Tidak Sehat di Pengadilan Agama (Studi Putusan No. 32 Tahun 2010-2012 Pengadian Agama Barru) | S1 STAIN Parepare | Akhwal Al-Syaksiyah | 2019 |
11 | Syamsidar Jamaluddin | Peranan Ijtihad Hakim dalam Penyelesaian Kewarisan di Pengadilan Agama Maros, Pangkep dan Barru | S2 UIN Alauddin | Dirasah Islamiah | 2019 |
12 | Maulidah Fitriah Aliyah | Tinjauan yuridis terhadap pemberian dispensasi kawin terhadap anak di bawah umur di Pengadilan Agama Barru | S1 Universitas Muslim Indonesia | Fak. Hukum Ilmu Hukum |
2019 |
13 | Fadhilah Asikin | Pertimbangan Hakim dalam mengabulkan permohonan dispensasi kawin di bawah umur di Pengadilan Agama Barru | S1 Universitas Muslim Indonesia | Fak. Hukum Ilmu Hukum |
2019 |